SECURITY EXERCISE_PKD DIRGANTARA RAHARJA KE- 116 BANDARA JENDERAL AHMAD YANI SEMARANG
Semarang Airport Semarang Airport
102 subscribers
20 views
1

 Published On Sep 19, 2024

Sekelompok orang yang menamakan diri Aliansi Jateng Adil, merupakan organisasi yang terbentuk dari kumpulan LSM di Jawa Tengah yang selalu menyampaikan penolakan terhadap penetapan Calon Gubernur Jawa Tengah, penolakan tersebut dilakukan secara langsung dengan tujuan ingin menyampaikan kepada Pemerintah dan Masyarakat kaitan keberadaan mereka.
Saat ini sekelompok massa sejumlah kurang lebih 100 orang sementara melakukan orasi penolakan di Daerah Kantor KPU Jawa Tengah, mendapatkan informasi bahwa pasangan calon Gubernur yang mereka tolak akan landing di Bandara Jenderal Ahmad Yani, maka dengan cepat sejumlah massa dengan mengendarai motor, bergeser ke Bandara untuk menolak kehadiran pasangan calon tersebut.
Segala bentuk upaya negosiasi dengan perwakilan Demontran sudah dilakukan, namun massa masih memaksa masuk sehingga terjadi keributan antara massa dan Petugas Keamanan, dalam situasi ini Petugas mengamankan 2 orang yang dianggap provokator langsung diamankan oleh personil Lanumad dan dinaikkan ke Helikopter untuk dapat dilakukan penanganan lanjut.
Upaya pencegahan yang sudah dilakukan pasukan gabungan dari TNI dan POLRI mampu membubarkan massa yang saat itu berada di Tolgate masuk bandara dan mendorong keluar melalui pos satgaspam connecting antara sebelum tollgate in dan sesudah tollgate out dan Demonstran dapat dikendalikan.
Beberapa saat kemudian, personil AOCC mendapatkan telepon dari orang yang tidak diketahui dari informasi yang disampaikan bahwa penelepon tersebut yang mengaku dari gerakan radikalisme menyampaikan bahwa telah diletakan BOM di area terminal dan akan meledak dalam beberapa saat.
Di EOC General Manager menetapkan kondisi Keamanan di Bandar Udara Ahmad Yani Semarang Darurat/Merah, Komando diserahkan kepada Komandan LANUMAD

Selanjutnya Supervisor secara berjenjang langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Airport Security Manager, AOCH dan personil ARFF.
Lantas Airport Security Manager menginformasikan kepada Senior Manager dan melalui Senior Manager informasi tersebut sampai kepada General Manager. lantas General Manager memerintahkan AOCH untuk melakukan koordinasi dengan maskapai di AOCC terkait hal tersebut sehingga operasional bandara di terminal penumpang dapat dikendalikan.
Sekaligus dengan diterima informasi adanya temuan barang yang mengandung unsur bahan peledak, General Manager Bandara Sam Ratulangi berkoordinasi dengan KOMANDAN LANUMADdi ruang EOC terkait situasi saat ini bahwa Bandara Ahmad Yani dalam kondisi darurat (MERAH) yang selanjutnya General Manager menyerahkan komando penanganan kepada KOMANDAN LANUMAD dan melaporkannya kepada Direktur Operasi AP1

show more

Share/Embed