Bismillahirohmanirohim

Niat awalnya hanya ingon memberikan bunga kepada Bapak Walikota Tangerang Selatan. Sebagai bentuk apresiasi masyarakat kepada Walikota Tangerang Selatan yg menolak RKUD dipindahkan ke pada Bank Banten. Pada akhirnya berubah menjadi aksi orasi.

Hari ini senin, tgl 10 juni 2024. Saya warga masyarakat mendatangi pemda kota Tangerang selatan dengan maksud dan tujuan ingin menyampaikan asprirasi dan apresiasi kepada walikota Tangerang selatan atas penolakan beliau terhadap RKUD yg dintruksikan untuk oindah ke Bank Banten.

Tentunya aksi saya sudah sudah mengantongi ijin atau Pemberitahuan kepada pihak kepolisian Kota Tagerang selatan (Red. 4 Juni 2024).

Namun kenyataan yg saya harapkan tidak sesuai ekspetasi, saya mendapatkan respon yg kurang menyenangkan dari staf pemda kota Tangerang selatan dengan alasan tdk memenuhi prosedur. Padahal prosedur sdh saya lakukan. Yg tadinya saya sdh niatkan saya tdk akan melakukan orasi.

Saya lalu melakukan orasi tp responnya saya diminta tdk boleh teriak teriak, lah Namanya jg orasi kl ga teriak teriak teriak Namanya bukan orasi tapi audiensi.

Walaupun pada akhirnya saya diterima oleh pejabat pemda tangsel dan saya mengucapkan terimakasih yg sebesar-sebesarnya.

Kekecewaan saya jg saya sampaikan u kepolisian kota Tangerang selatan yg saya anggap kurang respon terhadap aksi saya krn tdk ada satupun pihak kepolisian yg Nampak hadir atas aksisaya hari ini.

Sekian dan terimaksih

Wassalam